Kisah
Lebah Pemberani
Di suatu hutan yang lebat hiduplah
sekelompok lebah yang hidup di sebuah sarang di atas pohon kapas. Di antara
semua lebah, hiduplah seekor lebah pekerja bernama Lebi. Setiap pagi hingga
menjelang sore, Lebi selalu mencari madu untuk makanan para telur
“Hai, Lebi. Mau mencari madu
denganku tidak?” sapa Bubee, sahabat Lebi
“Ayo! Aku lihat disana banyak bunga
yang bermekaran” ajak Lebi
Lebi dan Bubee pergi bersama ke
sebuah taman yang dipenuhi bunga-bunga yang baru saja bermekaran. Bunga sepatu,
bunga melati, bunga mawar, kamboja, anggrek, semua bunga-bunga itu menjadi
perhiasan alam di taman itu. Lebi dan Bubee sangat senang karena mereka akan
mendapat madu lebih banyak hari ini
“Lihatlah, Bubee. Kita akan mendapat
madu yang lebih banyak dari semua bunga di taman ini” ujar Lebi
“Iya, Lebi. Dan pastinya ratu akan
senang dengan kerja kita hari ini” kata Bubee
Lebi dan Bubee pun mengambil madu
dari bunga-bunga yang ada ditaman itu
Hari menjelang senja, madu telah
dikumpulkan Lebi dan Bubee. Mereka telah bersiap-siap untuk kembali ke sarang.
Namun tiba-tiba, hujan turun dengan derasnya, mereka pun memutuskan untuk
menunggu hujan hingga reda. Mereka berlindung dibawah sebuah daun. Tak lama
hujan pun berhenti, Lebi dan Bubee meneruskan perjalanan pulang. Di tengah
perjalanan, mereka mendengar suatu teriakan
“Tolong, tolong.. Tolong aku!”
Lebi dan Bubee terkejut mendengar
teriakan itu. Mereka segera menuju sumber teriakan. Terlihat seekor kupu-kupu
yang hendak dimangsa oleh seekor belalang. Sayap kupu-kupu itu terjebak di
ranting, sehingga ia tak dapat terbang. Kupu-kupu itu sangat panik dan
ketakutan
“Bubee, ayo kita tolong kupu-kupu
itu!” ajak Lebi
“Tapi Lebi, dibandingkan dengan
tubuh belalang, tubuh kita jauh lebih kecil. Mana mungkin kita dapat
mengalahkannya?” ucap Bubee
Tanpa berpikir panjang, Lebi
langsung menghampiri kupu-kupu itu. Dia menantang belalang untuk melawan
dirinya
“Apa? Melawanmu? Baiklah, setidaknya
aku memiliki 2 makanan untuk hari ini” ucap Sang Belalang
Lebi memancing belalang menjauhi
kupu-kupu sedangkan Bubee melepaskan sayap kupu-kupu yang terjepit. Lebi
terbang mengitari belalang, sehingga sang belalang tampak bingung karena
gerakan Lebi yang sangat cepat
Tiba-tiba secara tak sengaja Lebi
menabrak cabang pohondan terjatuh. Kepala Lebi sangat pusing karena benturan
keras sedangkan belalang siap menerkan Lebi. Melihat hal itu, Bubee langsung
terbang ke arah belalang dan menyengatnya. Sang Belalang merasa kesakitan dan
pergi.
Akhirnya Lebi dan Bubee dapat
mengalahkan belalang. Kupu-kupu sangat berterimakasih pada mereka. Lebi dan
Bubee sangat senang karena bisa menyelamatkan nyawa kupu-kupu itu tadi.
Diposting oleh
Unknown
di
22.37
